
Ya, game milik pengembang Broken Rules ini baru saja dirilis pada 18 Mei 2017 lalu. Mengambil tema petualangan, game ini bercerita tentang kegalauan seorang lelaki paruh baya yang telah lama hidup nyaman di istananya. Semua bermula ketika seorang pengantar surat datang ke istana, sejak itu kehidupan tak pernah lagi sama bagi lelaki tersebut. Dengan tas punggung dan tongkat, ia memulai petualangan untuk mencari serpihan kenangan masa lalunya.

Deskripsi diatas rasanya tidak berlebihan karena game ini memang dikenal kuat dengan storytelling dan visual art. Sang lekaki paruh baya sebagai tokoh utama akan memulai perjalanan menuju area yang disentuh oleh gamer, seperti hotel, museum, gunung dan pantai. Namun untuk memulai perjalanan gamers diminta untuk memecahkan teka-teki terlebih dahulu.
Kontrol permainan ini cukup sederhana, gamers hanya perlu menyentuh atau mengeklik arah yang akan dituju. Oh iya, games ini tersedia dalam versi mobile dan desktop. Walaupun game ini hanya 2 dimensi, namun kualitas animasi yang dihadirkan sangat mumpuni. Sangat menyenangkan melihat pergerakan maps yang smooth pada saat ditarik, dan gerakan air juga terlihat bagus. Musik latar dalam game ini juga mempunyai ciri khas, sehingga gampang untuk diingat. Tidak mengherankan jika game Old Man’s Journey ini menjadi finalis pada 2017 Independent Game Festival dalam kategori Excellence in Visual Art.
Secara keseluruhan game ini menarik, namun tema yang diambil agak membingungkan dalam membidik segmen yang ingin disasar. Karena kurang sesuai untuk dimainkan anak-anak, dan terlalu mudah untuk dimainkan para remaja. Namun bagi kamu pengguna Android atau Iphone tak ada salahnya untuk menjajal game ini. Dengan membayar sebesar Rp. 66.000 kamu sudah dapat mengunduh dan bertualang bersama pak tua nan galau. Selamat bertualang dalam kegalauan!.
(FRZ)
Steam Page : http://store.steampowered.com/app/581270/Old_Mans_Journey/
Developer : Broken Rules
Rilis : 18 May, 2017